SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Kamis, 10 April 2014

Kekasih Tidak Kunjung Menikahi, Mantan Kembali Mendekat. Pilih Mana?

Jakarta - Wanita seringkali dibuat kesal oleh pria karena ketidaksiapan mereka untuk menikah. Padahal finansialnya sudah cukup aman, apalagi soal umur yang sudah matang untuk menikah. Di lubuk hati terdalam, Anda pasti bertanya-tanya, jangan-jangan si dia yang memang tidak yakin dengan Anda dan tidak berniat untuk menikah.

Tidak jarang, di tengah kegalauan tersebut ada saja pihak ketiga yang berusaha menggoda. Seperti pengalaman pembaca Wolipop yang mengaku bernama Diana. Ia mengalami kegalauan karena kekasihnya tidak kunjung menikahinya, sementara mantan kekasihnya kembali mendekati. Dalam konsultasi cinta kepada Wolipop, Diana menanyakan bagaimana dia harus bersikap dalam menghadapi situsasinya saat ini.

"Saya hampir 3 tahun menjalin pacaran dengannya. Ketika membicarakan soal menabung bersama untuk pernikahan, dia malah beralasan uangnya sudah entah ke mana-mana. Dalam kondisi ini, mantan saya mulai mendekati saya lagi. Orangtua mantan pun meminta saya kembali dengannya. Saya bingung harus berbuat apa?" tulis Diana dalam surat konsultasi cintanya.

Di luar sana, pasti ada juga yang sedang mengalami nasib cinta yang serupa seperti Diana. Di satu sisi, mungkin Anda ingin tetap bersama kekasih dan memperjuangkan cinta yang selama ini telah dibangun. Di sisi lain, Anda juga tergoda dengan mantan kekasih. Jika ada di situasi membingungkan seperti ini, berikut saran-saran yang bisa menjadi bahan renungan.

1. Lihat Prioritasnya
Mungkin saat ini ia masih memiliki prioritas lain sehingga menunda untuk menikah. Misalkan saja, masih ingin menyelesaikan S2-nya atau masih membiayai adik-adiknya sekolah. Jika sudah berumah tangga tentu ia tidak lagi bisa fokus terhadap prioritas utamanya. Daripada menyecarnya untuk melamar Anda, sebaiknya lihat dulu kondisi si dia saat ini.

2. Mana yang Lebih Potensial
Jika Anda melihat dan sudah memastikan bahwa si dia tidak memiliki prioritas lain, tapi belum bernita menikahi Anda, mungkin waktunya untuk segera mempertimbangkan mana yang lebih potensial antara kekasih dan mantan. Dari cerita Diana, psikolog dan konsultan cinta Wolipop mengatakan bahwa sebaiknya Diana mencoba kembali menerima mantan kekasihnya. Alasannya, karena terlihat kekasihnya belum siap untuk bertanggung jawab.

"Sebagai calon kepala rumah tangga dia tidak bisa mengelola keuangannya dengan baik. Wah, sikapnya itu bisa mengakibatkan kondisi yang sangat fatal dalam membina rumah tangga kelak," ungkap Ratih mengomentari sikap kekasih Dian.

"Kalau memang kamu menilai mantan kamu lebih layak untuk dipertimbangkan sebagai calon suami, dan kamu pun masih memiliki hati dengannya, mengapa tidak kamu coba memulai kembali hubungan dengannya," tambah Ratih.

Meski begitu, Ratih tidak menyarankan untuk melakukan perselingkuhan. Sebaiknya akhiri dulu hubungan dengan kekasih, lalu bisa memulai hububungan baru.

3. Memberikan Ultimatum
Di sisi lain, mungkin Anda masih berharap besar dengan kekasih untuk menjadi pendamping Anda. Jalan terakhir mungkin Anda bisa memberikan ultimatum untuknya. Berikan pengertian bahwa Anda dan dia telah berhubungan cukup lama dan yakinkan bahwa ia yang terbaik untuk Anda dan sebaliknya.

Anda bisa memberikan ultimatum dengan mengatakan padanya bahwa betapa Anda mencintainya, namun Anda perlu memikirkan masa depan dan Anda tidak ingin membuang-buang waktu, energi dan cinta jika tidak ada kejelasan dalam hubungan yang dijalani. Katakan dengan jelas, kapan dia akan melamar dan menikah Anda. Jika memang si dia tidak bisa memenuhi keinginan tersebut, keputusan terakhir ada di tangan Anda. Apakah Anda ingin melanjutkan hubungan tanpa ada kejelasan?

http://wolipop.detik.com/read/2014/04/02/194430/2543705/852/2/kekasih-tidak-kunjung-menikahi-mantan-kembali-mendekat-pilih-mana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar