SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Selasa, 14 November 2017

Pagi atau Malam? Ini Waktu Bercinta yang Tepat Sesuai Umur Anda

Jakarta - Usia ternyata menentukan bagaimana Anda memilih waktu yang tepat untuk bercinta. Setidaknya demikian menurut pakar seks dari Universitas Oxford, Dr. Paul Kelley.

Berikut saran Paul mengenai waktu berhubungan seks sesuai ritme sirkadian tubuh (siklus 24 jam dalam proses fisiologis makhluk hidup), sesuai usia Anda:

Usia 20-an
Menurut Dr. Kelley, saat usia 20-an, libido bisa muncul kapan saja. Keinginan bercinta tersebut dapat datang di pagi, siang, sore hingga malam hari. Namun Dr. Kelley mengatakan, ketika usia 20-an ini, energi paling besar muncul di sore hari. Jadi kenapa tidak memanfaatkan energi tersebut untuk bercinta yaitu saat waktu menunjukkan pukul 03.00 sore.

Usia 30-an
Ketika usia mencapai 30-an, waktu terbaik untuk bercinta adalah setelah Anda bangun lebih siang di akhir pekan. Bangun tidur pada pukul 08.00, tubuh pada waktu tersebut juga siap mendapat stimulasi seks. Menurut Dr. Kelley, sinar matahari pagi meningkatkan jumlah testosterone dalam tubuh, karena menstimulasi hypothalamus (bagian dari otak yang mengatur hormon). Ketika level testosterone ini naik, gairah pun meningkat.

Usia 40-an
Memasuki usia 40-an, beberapa orang kesulitan untuk tertidur di malam hari. Dr. Kelley melihat seks bisa menjadi solusi untuk mengatasi kesulitan tidur tersebut. Bercinta pada pukul 22.20, bisa membuat tubuh relaks karena hormon oksitosin yang diproduksi saat bercinta. Saat tubuh relaks, rasa ngantuk pun akan mudah datang.

Usia 50-an
Waktu bercinta terbaik di usia 50-an, tidak berbeda dengan ketika seseorang mencapai usia 40-an. Bercinta pada pukul 22.00, menurut Dr. Kelley adalah waktu paling ideal. Setelah bercinta, tidur pun akan lebih nyenyak. "Pastikan kamar dalam keadaan gelap dan tidak panas untuk mendapatkan tidur yang berkualitas," ujar sang pakar, seperti dikutip Mail Online.

Usia 60-an
Jika saat usia 40-an dan 50-an, waktu bercinta ideal adalah setelah pukul 22.00, hal berbeda terjadi saat Anda sudah berusia 60-an. Saat yang tepat untuk seks adalah pada pukul 20.00. Kenapa justru lebih sore dibandingkan saat usia 50-an? Menurut Dr. Kelley hal itu sesuai dengan ritme sirkadian tubuh. Ketika usia sudah di atas 60, waktu makan malam pun menjadi lebih sore yaitu pukul 18.00. 

Pertambahan usia membuat tubuh memerlukan waktu lebih lama untuk mencerna. Oleh karena itulah makan malam lebih cepat sebelum pukul 19.00, sebaiknya dilakukan ketika usia sudah 60-an. Setelah makan malam, beri tubuh waktu untuk mencerna dengan melakukan kegiatan santai seperti menonton televisi. Dua jam setelah makan, barulah Anda bisa bercinta dengan pasangan

https://wolipop.detik.com/read/2017/09/13/192109/3641796/227/pagi-atau-malam-ini-waktu-bercinta-yang-tepat-sesuai-umur-anda#_=_

Ini yang Terjadi Jika Salah Konsumsi Antibiotik

Jakarta, Pemahaman masyarakat mengenai antibiotik nampaknya tidak semua benar. Apalagi pemahaman yang menganggap sakit apapun harus mengonsumsi antibiotik, itu keliru.

Antibiotik digunakan untuk mencegah dan mengobati infeksi yang disebabkan oleh adanya bakteri. Hanya infeksi bakterilah yang membutuhkan peran antibiotik.

Apa yang akan terjadi jika antibiotik digunakan untuk mengobati infeksi selain bakteri? Direktur Ketua Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia (PP IAI), Drs Nurul Falah Edi Pariang, Apt mengatakan bahwa akan terjadi resistensi antimikroba.

Yaitu kondisi di mana kemampuan mikroorganisme atau mikroba jahat seperti bakteri dan virus meningkat mengalahkan kemampuan antimikroba seperti antivirus, antimalaria, dan antimikroba lainnya.

"Resistensi antimikroba di rumah sakit Indonesia sebanyak 49-84 persen, menurut dr Parathon Ketua Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba (KPRA). Salah satunya akibat dari penggunaan antibiotik yang tidak benar di masyarakat, baik dosis, cara penggunaan, dan kepatuhannya," jelas Nurul dalam press conference Peningkatan Pelayanan Kefarmasian dalam Pengendalian Resistensi Antimikroba di Gedung Adhyatma Kementerian Kesehatan RI, Selasa (14/11/2017).

Maka dari itu, Sekertaris Komite Pengendalian Resistensi Antimikroba (KPRA), Mariatul Qibtiyah, SSi, Apt, SpFRS menganjurkan adanya pemeriksaan darah lengkap dan mikrobiologi sebelum pemberian antibiotik.

"Mekanisme resistensi itu terjadi secara alamiah. Jadi kalau penggunaannya rasional, bijak, benar, sewaktu-waktu bisa resisten tapi agak lama jangkanya. Kalau menggunakan yang enggak jelas infeksinya, dosisnya, biasanya lebih cepat bisa lima bulan sudah resistensi," tegasnya kepada detikHealth usai acara yang sama.

Untuk mencegah dan mengendalikan meningkatnya resistensi antimikroba ini, masyarakat harus memahami penggunaan antibiotik ini dan menggunakannya secara baik dan bijak.

https://health.detik.com/read/2017/11/15/064826/3727335/763/ini-yang-terjadi-jika-salah-konsumsi-antibiotik?l991101755

Banyak Minum Alkohol Turunkan Kualitas Sperma

Jakarta, Pada umumnya wanita dilarang memiliki kebiasaan tak sehat seperti merokok atau mengonsumsi alkohol sebab mereka memiliki kodrat untuk mengandung. Namun ternyata pria pun dilarang melakukannya jika ingin punya keturunan.

Hal ini dibuktikan dalam lewat penelitian pada hewan dan manusia. Studi pada tikus menunjukkan bahwa satu dosis ethanol (salah satu komposisi dari minuman beralkohol) yang masuk ke dalam perut tikus dapat memicu kerusakan pada testis yang berakibat pada kerusakan sel-sel yang berperan penting dalam pembentukan sperma.

Percobaan lain di mana tikus jantan diberi alkohol selama 10 pekan menunjukkan bahwa konsentrasi sperma mereka menurun, begitu pula dengan kemampuan 'renang' sperma mereka. Bahkan tak ada satupun tikus yang berhasil membuahi betinanya.

Sebagai pembanding, studi terbaru yang dilakukan terhadap 1.221 pria muda asal Swedia (usia 18-28 tahun. Makin banyak alkohol yang dikonsumsi partisipan dalam sepekan, makin besar pula penurunan konsentrasi, jumlah dan motilitas (kemampuan gerak) sperma mereka.

Bahkan kaitan ini terlihat pada mereka yang hanya meminum sedikitnya lima gelas alkohol dalam sepekan, kendati efek paling buruk terlihat pada mereka yang biasanya meminum lebih dari 25 gelas perminggunya. Demikian seperti dikutip dari ABC Australia.

Ironisnya, studi terbatas menyebut pola konsumsi alkohol pada para ayah akan berdampak langsung pada tumbuh kembang anaknya, semisal penurunan pada kemampuan belajar dan perilakunya.

Peneliti belum memahami pasti bagaimana alkohol berdampak terhadap perkembangan sperma, namun diduga alkohol dapat mengubah susunan genetik sperma yang berujung pada perubahan komposisi molekuler saat berlangsungnya pembentukan embrio. Kelak ini berpotensi mengganggu kesehatan si anak.

Sejumlah kondisi pada anak yang dikaitkan dengan konsumsi alkohol ayahnya antara lain leukemia, gangguan jantung, mikrosefali dan penurunan kognitif ringan hingga sedang.

Riset lain menyebut wanita yang pasangannya mengonsumsi 10 gelas alkohol atau lebih dalam sepekan memiliki risiko keguguran hingga 2-5 kali lebih tinggi.

"Yang sudah pasti tidak baik untuk sperma adalah alkohol, begitu juga kebiasaan merokok. Dua hal ini mengandung radikal bebas yang bisa merusak sperma dan membuat fungsinya mengalami penurunan," jelas dr Johannes Soedjono, M.Kes., SpAnd, spesialis andrologi Unit Kesehatan Reproduksi/Andrologi RS AL Dr Ramelan, Surabaya, kepada detikHealth beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, alkohol juga bisa menghasilkan racun ke liver yang pada akhirnya akan menaikkan produksi protein sexual hormone binding globulin (SHBG) meningkat.

Peningkatan SHBG ini, lanjut dr Johannes, akan mengikat hormon testosteron, sehingga akhirnya jumlah hormon testosteron yang bebas akan menurun. Padahal hormon ini sangat diperlukan sel-sel tubuh untuk membentuk sperma. 

https://health.detik.com/read/2017/11/15/085651/3727447/763/banyak-minum-alkohol-turunkan-kualitas-sperma?l992205755

Sarapan Terburu-buru Dampaknya Buruk Bagi Jantung

Jakarta, Karena takut terlambat, sebagian orang memakan sarapannya dalam keadaan terburu-buru. Padahal studi menunjukkan jika hal ini menjadi kebiasaan, bisa-bisa yang bersangkutan mengalami kegemukan hingga penyakit jantung lho.

Apa hubungannya makan cepat dengan kegemukan? Studi dilakukan terhadap lebih dari 1.000 orang berusia paruh baya selama lima tahun di Jepang. Kesemua partisipan dilaporkan sehat dan tugas mereka hanyalah mengkategorikan kebiasaan makannya, apakah tergolong cepat, normal atau lambat.

Di akhir studi, peneliti melihat mereka yang makan cepat berpeluang 5,5 kali lebih tinggi untuk mengalami sindrom metabolik dibanding yang makannya perlahan-lahan.

Sindrom metabolik merupakan serangkaian kondisi kesehatan yang terdiri atas obesitas, tekanan darah tinggi, gula darah tinggi dan kolesterol, yang menjadi faktor risiko dari penyakit kardiovaskular seperti stroke dan serangan jantung.

Perbandingannya, mereka yang makan cepat berpeluang sebesar 11,6 persen untuk mengalami sindrom metabolik; sedangkan mereka yang makan dengan kecepatan normal hanya berpeluang sebesar 6,5 persen untuk mengalami risiko serupa. 

Tetapi yang paling diuntungkan adalah mereka yang makannya lambat sebab peluangnya terkena sindrom hanya sebanyak 2,3 persen.

"Orang yang makannya sangat cepat tidak memberi kesempatan pada tubuh mereka untuk menyadari jika dirinya sudah kenyang, sehingga mereka terdorong untuk makan lebih banyak," jelas peneliti, Dr Takayuki Yamaji dari Hiroshima University seperti dilaporkan The Telegraph.

Penjelasan biologisnya, mereka yang makan cepat mengalami fluktuasi atau naik turunnya glukosa yang lebih besar, dan kondisi ini bisa memicu resistensi insulin. Padahal ketika resistensi ini terjadi, tubuh semakin tak mengetahui kapan terasa kenyang dan harus berhenti makan.

Dalam studi lain yang dilakukan North Carolina State University dikemukakan 'mindful eating' atau makan pelan-pelan membantu seseorang menurunkan berat badannya, bahkan pada kasus tertentu bisa lebih cepat dari penggunaan diet tertentu. 

Peneliti mencatat, orang dengan kelebihan berat badan yang menjalani 'mindful eating' atau makan pelan-pelan kehilangan bobot sebanyak 1,9 kg dalam kurun 15 pekan. Bahkan setelah enam bulan berhenti ikut percobaan, partisipan program ini tetap mengalami penurunan bobot, bahkan lebih banyak.

Namun peringatan ini tak hanya berlaku untuk mereka yang hobi makan cepat, tetapi juga merujuk pada mereka yang suka 'nyambi' saat makan semisal menonton televisi, tidak makan di atas meja atau makan sambil bermain ponsel.

https://health.detik.com/read/2017/11/15/073231/3727352/763/sarapan-terburu-buru-dampaknya-buruk-bagi-jantung?l991101755

Punya Kolesterol Tinggi? Hindari 5 Makanan Lezat Ini

Jakarta - Sumber makanan berkolesterol jahat harus dihindari oleh mereka yang telah memiliki kolesterol tinggi. Mereka di antaranya kita kenal sebagai makanan lezat.

Kolesterol yang dibutuhkan tubuh yaitu sekira 300 gram setiap hari dan kurang 200 gram jika Anda sudah alami masalah kolesterol. Kolesterol baik (HDL), terutama, adalah yang ramah untuk dikonsumsi. Sebaliknya, kolesterol jahat (LDL) yang terkandung dalam lima makanan berikut baiknya Anda hindari.

KerangKerang menjadi pantang untuk dinikmati jika Anda sudah memiliki kolesterol tinggi. Meski enak, makanan laut ini mengandung kolesterol tinggi, apalagi jika diolah dengan mentega yang bisa menambah kandungna kolesterol. Selain kerang-kerangan, lobster dan udang baiknya juga dihindari.

Daging merahDaging dengan kandungan lemak hewan jenuh bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Jika tetap ingin mengonsumsi daging, pilihlah daging tanpa kulit seperti dada ayam atau daging ikan. Jika Anda memilih daging beku, disarankan sebaiknya untuk membeli yang bebas lemak.
MentegaMentega sering digunakan untuk menambah cita rasa masakan hingga menjadi lebih lezat dan gurih. Sayangnya, kandungan lemak trans dan juga sodium yang tinggi dalam mentega olahan bisa meningkatkan tekanan darah dan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.
Minyak kelapaSudah terkena kolesterol masih memasak dengan minyak kelapa? Baiknya dipikir lagi. Makanan yang dimasak dengan minyak dan krim kelapa harus dikonsumsi dalam batas yang aman, mengingat kandungan lemak jenuh yang tinggi di dalamnya yang bisa membuat level kolesterol menjadi tinggi.
Es krimHmmm, siapa yang menolak kalau diberi es krim--terutama saat sedang panas-panasnya. Makanan penutup yang berasal dari susu ini baiknya dihindari orang yang mempunyai kolesterol tinggi. Pasalnya, es krim biasanya dibuat menggunakan susu tinggi lemak. Bahkan banyak juga yang mengganti bahan-bahan tersebut dengan minyak sayur terhidrogenasi yang pada akhirnya meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
https://health.detik.com/read/2017/11/08/155641/3718781/763/6/punya-kolesterol-tinggi-hindari-5-makanan-lezat-ini

Cegah Maag Saat Diet Turunkan Berat Badan

Jakarta, Memiliki tubuh ideal adalah sebuah keinginan setiap orang. Nah, cara yang bisa dilakukan salah satunya yaitu dengan diet. Namun, kenyataannya diet tersebut tidak bebas dilakukan oleh siapa saja. Contoh pada orang yang menderita sakit maag dan ingin menjalankan program diet, terkadang didera oleh kekhawatiran bahwa diet akan bikin maag kambuh.

Dokter spesialis penyakit dalam, dr Muhammad Anshory, SpPD atau yang akrab disapa dr Anshory, mengatakan bahwa kebanyakan orang yang tengah diet kerap melakukan kesalahan yakni tidak makan. Padahal, yang seharusnya dilakukan dalam penurunan berat badan adalah pengaturan makan sambil berkonsultasi dengan ahli gizi, berapa kalori yang harus dimakan per hari.

"Intinya adalah kalori yang dimakan harus lebih kecil daripada kalori yang dikeluarkan (dalam bentuk aktivitas harian, olahraga, dan lain-lain," ungkap dr Anshory saat dihubungi detikHealth.

Selanjutnya, dr Anshory menjelaskan soal makanan yang boleh dan dianjurkan pada orang dengan penyakit maag, antara lain makanan tinggi serat seperti buah-buahan, sereal, sayuran dan makanan rendah lemak seperti ikan dan ayam.

"Makanan yang tidak asam (sayuran), minuman yang tidak bersoda dan tanpa kafein, probiotik seperti yoghurt," tambah dr Anshory.

Nah, untuk makanan yang sebaiknya dihindari pada orang dengan penyakit maag, imbuh dr Anshory adalah makanan yang tinggi kandungan lemak, alkohol, kopi, makanan asam seperti tomat, buah-buahan yang asam, jus buah, gorengan, minuman bersoda, makanan pedas, dan makanan tertentu yang memicu munculnya sakit maag yang bisa berbeda pada tiap orang.

https://health.detik.com/read/2017/11/14/125402/3726299/1410/cegah-mag-saat-diet-turunkan-berat-badan?l882209755

Selasa, 29 Agustus 2017

Cara Alami Mengobati Radang Tenggorokan

Meskipun bukan penyakit yang berbahaya ataupun menular, namun radang tenggorokan sangat mengganggu dan membuat tenggorokan kita tidak nyaman. Cara mengobati sakit tenggorokan sebenarnya sangat mudah. Memang benar jika radang tenggorokan bisa sembuh sendiri tanpa kita obati. Namun pastinya membutuhkan waktu yang lumayan lama. Maka dari itu buat Anda yang ingin menghilangkan radang tenggorokan cepat, Anda bisa mencoba tips yang akan kami bagikan. Menggunakan bahan alami disekitar kita yang mudah didapatkan dan harganya murah. Jadi lumayan untuk menghemat pengeluaran Anda.

Cara mengatasi sakit tenggorokan tradisional merupakan warisan leluhur kita. Cara ini sudah terbukti ampuh dan masih bisa kita rasakan manfaatnya. Bahan alami yang kita gunakan juga tidak menimbulkan efek samping, jadi tidak perlu ragu lagi untuk mencoba cara mengobati radang tenggorokan secara alami.

Penyebab sakit radang tenggorokan
Sakit tenggorokan pasti ada penyebabnya. Dengan mengetahui penyebabnya, diharapkan bisa mencegah radang tenggorokan muncul. Ada beberapa penyebab sakit tenggorokan, berikut diantaranya:

  1. Terlalu banyak makan-makanan berminyak seperti gorengan atau masakan yang menggunakan banyak minyak
  2. Terlalu banyak makan makanan manis atau pedas
  3. Perubahan musim disertai rendahnya daya tahan tubuh
  4. Terinfeksi bakteri streptococcus yang ditularkan oleh orang yang sedang bersin atau batuk.
Memiliki sakit tenggorokan pastinya sangat tidak nyaman. Radang tenggorokan akan membuat kita sulit menelan makanan, karena terasa mengganjal dan sakit saat ada makanan yang masuk. Untuk bicara saja juga terasa sakit dan terasa gatal namun tidak bisa digaruk. Namun tidak perlu panik, kami akan berbagi solusi mengobati radang tenggorokan. Dari pengalaman kami, hanya butuh 1 hari untuk menghilangkan sakit tenggorokan. Pastinya hasil akan berbeda-beda untuk setiap orang, tergantung tingkat sakitnya dan juga daya tahan tubuh. Simak selengkapnya cara mengobati sakit tenggorokan alami dan cepat.

1. Jeruk nipis atau lemon
Jeruk nipis dan lemon merupakan pilihan pertama untuk mengobati sakit tenggorokan. Kedua buah ini mengandung vitamin c dalam jumlah tinggi dibanding buah lainnya. Cara tradisional ini sudah diwariskan sejak dahulu, jadi jangan ditanya lagi soal keampuhannya. Berikut selengkapnya;

Cara mengobati sakit tenggorokan dengan jeruk nipis dan lemon
  1. Siapkan satu gelas air hangat
  2. Belah jeruk menjadi dua bagian
  3. Peras setengah bagian jeruk pada air hangat
  4. Minum langsung, untuk lebih efektif lakukan menjelang tidur
Berdasarkan pengalaman sakit tenggorokan akan mereda pada pagi harinya. Jeruk nipis dan lemon selain membantu mengobati radang, juga akan menetralkan tubuh membersihkannya dari racun jahat. Jadi mengkonsumsi jaruk hangat setiap hari menyehatkan tubuh dan mendetoksifikasi racun didalamnya.

2. Madu
Madu merupakan makanan yang unik. Madu mengandung banyak sekali manfaat bagi tubuh kita. Konsumsi madu setiap hari akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh, selain itu mengkonsumsi madu saat sakit tenggorokan akan menyembuhkan radang secara cepat. Cukup 2 sendok madu pada pagi hari dan menjelang tidur, radang tenggorokan Anda akan segera membaik.

3. Daun sirih
Pasti banyak yang belum tahu bahwa daun sirih dapat kita gunakan untuk menyembuhkan sakit tenggorokan. Daun sirih mengandung ant-bakterial dan anti kuman. Daun sirih terbukti ampuh dapat mengurangi peradangan. Cara menggunakannya juga sangat mudah. Cukup rendam 3 lembar daun sirih pada air hangat. DIamkan selama 20 menit, kemudian perah daun sirih agar semua sari-sarinya tercampur dengan air hangat. Minum hasil perahan daun sirih ini pada pagi dan menjelang tidur. Dalam 2 hari biasanya radang tenggorokan sudah sembuh total.

4. Jahe
Menggunakan jahe untuk mengobati sakit tenggorokan bukan cara baru lagi. Minum jahe hangat, lebih baik tidak menambahkan gula. Namun jika harus, gunakan gula aren atau gula jawa.

5. Perbanyak minum air putih
Cara yang terakhir merupakan cara yang paling mudah. Konsumsi air lebih banyak akan membantu mengatasi radang tenggorokan. karena radang tenggorokan membuat tenggorokan kita membengkak dan kering. Jadi dengan rutin membasahi tenggorokan akan membuat radang menyusut dan menyebuhkan radang.

Itulah 5 cara mengobati sakit tenggorokan secara alami dan cepat. Pilih salah satu yang menurut Anda paling mudah. Semoga bemanfaat dan menyembuhkan radang tenggorokanmu.

 http://forum.detik.com/cara-alami-mengobati-radang-tenggorokan-t1582133.html?query-string&_ga=2.227628315.74706000.1504067505-1934303870.1504067504

Kenali, Ini Berbagai Penyebab Rusaknya Tulang Rawan di Lutut

Jakarta, Kerusakan tulang rawan pada lutut bisa memengaruhi kualitas hidup seseorang, salah satunya berjalan pun jadi sulit. Lalu, apa saja sih penyebab terjadinya kerusakan tulang rawan pada lutut?

Dr dr Basuki Supartono, SpOT, FICS, MARS mengatakan kerusakan tulang rawan pada lutut bisa terjadi karena berbagai hal, di antaranya trauma dan beban. Kedua hal tersebut dikatakan dr Basuki tak hanya bisa merusak tulang rawan, tapi juga jaringan lain di sendi lutut.

dr Basuki menjelaskan kerusakan tulang rawan akibat trauma biasanya terjadi karena benturan (trauma) benda tumpul yang berlangsung terus-menerus. Nah, proses ini menyebabkan gangguan keseimbangan biologis tulang rawan.

"Gangguan keseimbangan biologis menyebabkan kerusakan pada sel kondrosit, hilangnya zat proteoglikan dan munculnya jaringan kolagen yang tidak normal. Hal ini menyebabkan kerusakan pada tulang rawan," kata dr Basuki, dikutip dari bukunya yang berjudul 'Penyembuhan Gangguan Sendi Lutut'.

Penyebab lain yakni beban atau faktor mekanik dikatakan dr Basuki biasa terjadi pada kondisi sendi lutut yang tanpa tekanan atau sebaliknya, mendapat tekanan berlebihan. Kondisi tanpa tekanan yang memicu kerusakan tulang rawan biasa terjadi pada sendi lutut yang tidak digerakkan sehingga menyebabkan terhambatnya interaksi jaringan penyangga dengan sel kondrosit.

Sementara, tekanan berlebihan biasanya terjadi pada orang yang mengalami kegemukan (obesitas), sedang hamil, dan melakukan pekerjaan dengan beban seperti pekerja tambang. Tekanan tersebut menyebabkan stres mekanik dan memicu kerusakan pada tulang rawan sendi.

"Tekanan lain misalnya aktivitas high impact, seperti naik-turun tangga, olahraga lari, maraton, taekwondo, dan tenis," ucap pria yang juga pembina Bulan Sabit Merah Indonesia ini.

 https://health.detik.com/read/2016/12/16/090410/3372750/763/kenali-ini-berbagai-penyebab-rusaknya-tulang-rawan-di-lutut

Patah Tulang Tidak Harus Diatasi dengan Pasang Pen

Jakarta, Angka kejadian patah tulang di Indonesia meningkat dari waktu ke waktu. Patah tulang dapat terjadi akibat kecelakaan lalu lintas, kecelakaan rumah tangga, kecelakaan kerja, kecelakaan olahraga, proses penuaan (degeneratif), dan suatu penyakit. Namun penanganan kasus ini tidak harus dengan memasang pen.

Patah tulang yang terjadi pada tulang panjang (lengan dan tungkai), pada umumnya sangat mudah dikenali. Terdapat 3 'tanda pasti' patah tulang yakni perubahan bentuk (deformitas), yaitu pemendekan, angulasi, dan rotasi; terabanya gesekan antar tulang (krepitasi); adanya gerakan tulang di tempat yang tidak semestinya dan di luar sendi (false movement)

Meskipun patah tulang yang terjadi pada tulang panjang dapat dikenali dengan mudah, pemeriksaan penunjang awal berupa Rontgen (X-Ray) tetap diperlukan. Hal ini dimaksudkan untuk melihat komposisi patahan tulang sebagai dasar perencanaan tindakan selanjutnya.

Pemeriksaan rontgen juga sangat diperlukan untuk menegakkan diagnosis patah tulang non-tulang panjang, yaitu tulang kepala dan wajah, tulang belakang, tulang dada, tulang panggul dan tulang pendek (telapak tangan dan jari-jemari)

Pemeriksaan penunjang lain yang sering dilakukan pada kasus patah tulang adalah Computed Tomography (CT) Scan dan Magnetic Resonance Imaging (MRI). CT Scan diperlukan untuk memperjelas komposisi patah tulang yang melalui sendi (intra-artikuler). Sedangkan MRI, diperlukan untuk melihat efek patah tulang terhadap jaringan lunak (soft tissue) di sekitarnya, yaitu: syaraf, pembuluh darah, ligament, meniscus, otot, tendon, dan organ-organ dalam tubuh.

Tujuan penanganan patah tulang adalah bukan hanya sekadar menyambung kembali tulang yang patah. Lebih dari itu adalah mengembalikan posisi tulang secara anatomis sehingga tidak menimbulkan komplikasi lanjut dan dapat berfungsi kembali dengan baik.

Setelah tulang dikembalikan ke posisi anatomisnya (reposisi), maka diperlukan alat untuk membantu mempertahankan posisi ini (immobilisasi) selama masa penyembuhan tulang. Pada prinsipnya, alat tersebut harus menjamin bahwa patah tulang yang telah direposisi, terfiksasi dengan stabil dan adekuat. Alat tersebut dapat berupa: pen luar (eksternal fiksasi), pen dalam (internal fiksasi), sekrup, pin, gips, dan brace.

Pertimbangan dokter spesialis orthopaedi dalam menentukan jenis tindakan yang dilakukan pada penanganan patah tulang, adalah usia, pekerjaan/profesi, aktivitas, keadaan umum pasien, jenis patah tulang (terbuka/tertututup), tipe patah tulang (sederhana/ kompleks), lokasi patah tulang (intra-artikuler/ ekstra-artikuler), derajat kerusakan jaringan sekitar, serta lama kejadian dengan penanganan patah tulang.

 http://health.detik.com/read/2013/05/05/122248/2238256/763/indeksfokus

Lutut Berbunyi Saat Ditekuk, Berbahaya Nggak Sih?

Jakarta, Lutut merupakan salah satu anggota tubuh yang penting. Namun, saat ditekuk dan mengeluarkan bunyi tentu akan membuat seseorang merasa khawatir. Berbahaya nggak ya?

Menanggapi hal ini, dokter spesialis spesialis ortopedi dan traumatologi, dr Ghuna Arioharjo Utoyo, SpOT mengatakan kondisi saat lutut berbunyi dinamakan krepitasi. Hal ini terjadi karena beberapa hal.

Ia memberi contoh, misalnya karena gesekan tulang rawan satu sama lain atau kapsul sendi yang sudah mengerut. Selain itu, bisa juga terjadi karena gerakan yang menyangkut pada urat.

"Kapsul yang mengerut dan gerakan yang menyangkut pada urat biasanya nggak menyebabkan sakit. Paling hanya jadi kurang nyaman," kata dr Ghuna saat dihubungi detikHealth baru-baru ini.

Nah, untuk mengatasi hal tersebut, dr Ghuna menyarankan agar seseorang melakukan pemeriksaan ke dokter terlebih dahulu untuk selanjutnya dilakukan fisioterapi. Hal ini dilakukan agar sendi bisa elastis kembali.

Lantas, apakah lutut yang berbunyi merupakan tanda dari radang sendi atau osteoarthritis? Menurut dr Ade Sri Wahyuni SpRM beberapa waktu lalu, bunyi pada lutut belum tentu tanda seseorang mengalami radang sendi.

"Tapi itu adalah gejala awal dari radang sendi. Maka, jika sudah muncul gejala harus dilakukan pelatihan otot," jelas dr Ade.

 https://health.detik.com/read/2017/08/30/095716/3621075/763/lutut-berbunyi-saat-ditekuk-berbahaya-nggak-sih?l992205755

Rabu, 09 Agustus 2017

Sudah Diet Tapi Berat Badan Tidak Turun Juga? Ini 5 Kemungkinannya

Sudah menerapkan diet dan berolahraga tapi berat badan tidak juga mengalami penurunan? Mungkin ada hal-hal penting yang terlupakan.

 1.Kurang minum bisa merusak diet. Tubuh membutuhkan air untuk memecah lemak, hal ini merupakan proses biologis yang cukup penting. Jika tubuh kekurangan air, maka lemak tidak bisa hilang. Hal itu lah yang menyebabkan berat badan tidak kunjung turun walau sudah menerapkan diet dan melakukan olahraga. Selain itu, kekurangan cairan bisa berisiko terkena dehidrasi.

2. Menghindari lemak sehat juga tidak dianjurkan. Menurut sebuah penelitian, lemak sehat lebih baik daripada diet rendah lemak. Karena lemak memang salah satu zat yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan serangkaian fungsinya. Jika kekurangan lemak bisa membuat lapar lebih cepat, hal ini lah yang membuat ingin makan lebih sering dan pastinya berat badan tidak akan turun.

3. Mungkin juga, memang belum waktunya kurus. Wanita biasanya menjadikan tubuh ramping orang lain sebagai patokan berat badan yang ideal. Hal itu salah besar! Berat badan ideal berkaitan dengan tinggi badan orang tersebut, dan tidak bisa disamakan dengan berat badan ideal orang lain. Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), berat badan ideal itu belum tentu menunjukkan ideal dalam kesehatan pula.

4. Apa hubungannya memusatkan perhatian dengan menurunkan berat badan? Berlatih memusatkan perhatian bisa dengan meditasi. Cukup meluangkan waktu dengan meditasi bisa mengurangi stres dan memperbaiki kesehatan seperti tingkat hormon yang seimbang, terutama kortisol dalam darah mengalami penurunan yang menyebabkan penurunan berat badan pula. Jadi kalau ingin kurus, jangan lupa latihan

5. Protein adalah zat yang penting bagi tubuh. Namun bila tubuh mendapat asupan protein yang terlalu banyak, tubuh akan menyimpannya sebagai cadangan lemak. Lemak yang menumpuk akan menghambat penurunan berat badan. Jadi cukup konsumsi makanan bergizi seimbang.

 https://health.detik.com/readfoto/2017/08/08/175426/3591327/1406/5/sudah-diet-tapi-berat-badan-tidak-turun-juga-ini-5-kemungkinannya#viewfoto

Selasa, 08 Agustus 2017

Ini Bedanya Nyeri Punggung dan Nyeri karena Ginjal

Jakarta, Nyeri punggung dan nyeri karena gangguan pada ginjal memang akan sama-sama membuat area belakang terasa sakit. Tapi, ada cara untuk membedakan kedua jenis penyakit tersebut.

Nyeri punggung perlu diketahui bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti misalnya peradangan, otot yang robek, atau bisa juga karena stres. Begitu pula gangguan pada ginjal yang bisa terjadi karena sejumlah hal seperti infeksi dan peradangan.

Dirangkum dari berbagai sumber, nyeri punggung biasanya terasa sakit di bagian belakang saja karena yang bermasalah adalah bagian otot atau saraf. Berbeda dengan nyeri karena masalah ginjal, rasa sakit terjadi di area pinggang belakang bagian bawah.

Perbedaan lainnya, rasa sakit yang dirasakan oleh orang dengan nyeri punggung biasanya akan semakin buruk jika terlalu banyak bergerak. Namun, untuk kasus seperti kakunya otot karena tidak digunakan terlalu lama (pemulihan dari kecelakaan), bergerak justru dianjurkan.

Sedangkan untuk pasien dengan penyakit ginjal, rasa sakit akan berlangsung terus menerus dan biasanya terasa sakit di bagian pinggang samping atau depan.

Selain itu, semua jenis penyakit yang berhubungan dengan ginjal juga biasanya disertai oleh gejala lain misalnya demam, mual dan muntah.

Nah, seperti itu kira-kira perbedaannya. Akan tetapi, untuk hasil yang lebih pasti, lakukan pemeriksaan ke dokter ya untuk mencari tahu apa yang sebenarnya sedang Anda alami.

 https://health.detik.com/read/2017/08/09/083448/3591825/763/ini-bedanya-nyeri-punggung-dan-nyeri-karena-ginjal?l992205755

Konsumsi Serat, Percepat Pembuangan Kolesterol Tubuh

VIVA.co.id – Serat pangan sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai proses mengeluarkan zat-zat yang tidak bermanfaat di dalamnya. Terlebih, serat yang dikonsumsi, dapat menekan keinginan untuk makan berlebihan sehingga berat badan dapat dikontrol.
Anjuran kebutuhan serat tiap orang, disarankan sebanyak 25-30 gram per harinya. Kebutuhan serat sendiri, biasanya didapatkan dari jenis makanan karbohidrat, sayur mayur, dan buah yang dikonsumsi sehari-hari.
"Serat pangan dapat ditemukan dalam sayur dan buah serta karbohidrat kompleks yang mengandung oligosakarida. Pada kandungan oligosakarida, berfungsi baik dalam menekan kadar gula darah tetap normal," ujar spesialis penyakit dalam, dr Hardianto Setiawan Ong, SpPD-KGEH, dalam peluncuran FiberCreme, di Plaza Senayan, Jakarta, Selasa 8 Agustus 2017.
Dilanjutkan Hardianto, peran diet tinggi serat, dapat mengontrol rasa kenyang dan selera makan. Dengan begitu, dapat mengurangi keinginan makan berlebihan, sehingga menjaga berat badan, gula darah, dan lemak darah tetap stabil.
"Serat dari oligosakarida juga mampu menyerap kolesterol untuk dibuang dari tubuh. Selain itu, serat juga melancarkan proses buang air besar dan melunakkan feses dengan mudah," paparnya.
Bahkan, kata Hardianto, efek jangka panjang serat bagi tubuh, sangat baik. Serat terbukti dapat mengurangi peradangan pada sistem pencernaan. Sebab, serat dapat melunakkan feses yang artinya menurunkan risiko gesekan berlebihan di usus.
"Dengan memudahkan pembuangan feses, menurunkan peradangan pada usus. Sehingga risiko tumor usus dapat ditekan.”
Meski demikian, anjuran serat yang dibutuhkan, sebaiknya tidak berlebihan. Rasa nyeri pada area perut dapat meningkat, akibat serat yang terlalu banyak, menyebabkan pergerakan usus semakin banyak.

 http://www.viva.co.id/gaya-hidup/kesehatan-intim/944314-konsumsi-serat-percepat-pembuangan-kolesterol-tubuh

Menggenggam Jari, Terapi Sederhana Melepas Stres

VIVA.co.id – Saat beraktivitas, tentunya tangan memiliki peran penting menyelesaikan berbagai tugas. Namun, siapa sangka, tangan juga berfungsi menjaga kestabilan kesehatan Anda dengan cara yang cukup unik.
Dilansir dari laman Reader's Digest, peneliti menemukan bahwa reflexology, atau memberi penekanan pada area tangan tertentu, atau aktif mengenggam area tangan tertentu, memberi manfaat baik untuk kesehatan tubuh dan pikiran. Terinspirasi dari salah satu pose yoga, Surya Mudra, di mana dapat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan sistem pencernaan dan metabolisme, serta menurunkan suhu tubuh dan menekan nafsu makan.
Pernah melihat posisi jari seseorang saat melakukan yoga? Kurang lebih, posisi jari yang dilakukan cukup sama. Caranya mudah, cukup dengan menggunakan ibu jari untuk menekan jari manis di tangan yang sama, dan membiarkan tiga jari lainnya bebas tegap.
Selain itu, cara lain dengan menggunakan tangan yang berbeda, bisa membantu mengurangi nyeri dan sakit kepala. Dengan bantuan ibu jari yang menekan jari tertentu selama lima menit, membantu menjaga kestabilan mood tubuh.
Jika Anda merasa takut, biarkan ibu jari menggenggam jari telunjuk dari tangan yang lainnya selama lima menit. Lakukan hal yang sama pada jari lainnya, saat merasa marah, genggam jari tengah. Kemudian, saat merasa sedih, disarankan genggam jari manis dan saat stres, sebaiknya genggam jari kelingking.
Nah, telapak tangan juga bisa menyalurkan kesehatan tubuh. Caranya juga cukup sederhana. Pijat secara memutar area telapak tangan, sambil menarik napas panjang. Hal ini diyakini dapat mencegah mual, stres, diare, dan konstipasi.

 http://www.viva.co.id/gaya-hidup/kesehatan-intim/944426-menggenggam-jari-terapi-sederhana-melepas-stres

Jumat, 10 Maret 2017

4 Makanan Sehat untuk Penderita Asam Lambung

Jakarta - Asam lambung memang penyakit yang membuat orang serba salah. Mau makan ini, salah. Mau makan itu, salah. Ya, saat memilih makanan, penderita maag memang harus lebih waspada dari orang biasa karena kesalahan itu bisa menyebabkan asam lambung meningkat dan GERD (gastroesophageal reflux disease) kambuh.

Jika ini terjadi pada Anda, segeralah periksa ke dokter. Biasakan diri untuk berhenti makan dua hingga tiga jam sebelum tidur lalu hindari makanan berminyak dan pedas. Anda juga bisa memakan makanan tertentu seperti empat makanan di bawah ini untuk mengurangi ketidaknyamanan saat maag kambuh. Today melansir empat makanan yang cocok untuk para penderita maag agar gejala bisa dikurangi.

1. Buncis

Buncis adalah sumber dari magnesium, sebuah mineral yang bertanggungjawab untuk konstraksi saraf dan juga memiliki efek menenangkan. Jika Anda tidak doyan buncis, Anda bisa mencoba asparagus dan seledri yang memiliki efek sama untuk pencernaan Anda.

2. Nasi Merah
Nasi merah tidak sukar untuk dicerna dan dapat memenuhi kebutuhan serat Anda. Anda bisa memasaknya dengan dada ayam tanpa lemak atau salmon panggang. Hindari mencampurnya dengan goreng-gorengan karena itu sama saja membuat asam lambung meningkat. Jika Anda mulai bosan dengan beras merah, ganti dengan farro, yaitu sejenis butiran gandum berkacang sebagai ganti pasta atau nasi.

3. Pisang

Selain mengandung zat alkaline, pisang juga berperan sebagai antasid alami dengan melapisi perut Anda saat mencerna makanan untuk membantu melindungi lapisan perut. Pisang juga dikenal dengan kandungan potassium tinggi yang juga berfungsi sebagai mineral alkaline dalam tubuh. Alternatif lain adalah melon yang mudah dicerna untuk menghindari gejala naiknya asam lambung.

4. Adas

Adas dikenal sebagai tumbuhan dengan efek menenangkan. Anda bisa memanfaatkannya dalam bentuk teh adas yang berfungsi untuk menenangkan tubuh dan sebagai anti peradangan. Senyawa dalam adas bisa menenangkan perut dan tinggi serat sehingga bisa berpengaruh pada sistem pencernaan.

 https://wolipop.detik.com/read/2017/03/11/070833/3444176/1135/4-makanan-sehat-untuk-penderita-asam-lambung?w991100most

Jumat, 13 Januari 2017

Wanita, Ini Tujuh Makanan Pencegah Kanker Payudara



VIVA.co.id - Penderita kanker tidak terbatas pada jenis kelamin atau pun usia. Penyebab kanker rata-rata karena faktor genetik, karsinogen, dan juga gaya hidup.
Faktor terakhir, alias gaya hidup, dianggap berpengaruh besar sebagai penyebab kanker.
Banyak yang percaya bahwa membiasakan hidup sehat mampu mengurangi resiko terkena kanker. Beberapa makanan seperti minyak ikan dipercaya dapat mencegah timbulnya kanker. 
Berikut ini tujuh jenis makanan yang membantu melawan kanker payudara seperti dilansir dari laman Daily Mail:
Sayuran cruciferous
Sayuran yang masuk dalam kelompok ini terkenal akan kandungan glucosinolate, yaitu kandungan kimia belerang yang menyebabkan timbulnya rasa pahit dan aroma kuat dari sayuran keluarga cruciferous. Kandungan kimia yang dihasilkan bisa membantu mencegah resiko kanker. Sayuran yang masuk dalam kelompok ini adalah bawang putih, bawang bombay, kubis. 
Sayuran berdaun hijau
Lutein dan Zeaxanthin yang ditemukan pada sayuran berdaun hijau seperti bayam dan kol membantu mencegah resiko kanker payudara.
Tomat
Tara Whyand, ahli onkologi dan diet menjelaskan bahwa mengkonsumsi buah seperti tomat yang kaya akan lycopene bisa membantu mengurangi resiko kanker. 
Buah dan sayuran
Buah dan sayuran kaya akan vitamin dan antioksidan, seperti vitamin C,E, dan folat. Cobalah untuk tetap mengkonsumsi buah dan sayuran minimal 400gram per hari.
Ikan 
Hasil studi menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi asam lemak tak jenuh ganda dari ikan seperti salmon dan tuna beresiko lebih sedikit terkena kanker. 
Minyak zaitun
Minyak zaitun kaya akan antioksidan dan phytonutrients. Antioksidan terkenal mengurangi oksidasi dalam tubuh yang bisa menyebabkan radikal bebas pemicu kanker. 
Kedelai
Ragam olahan kedelai seperti kacang edamame, tofu, miso, susu kedelai kaya akan fitoestrogen. Institut Kanker Nasional di Amerika Serikat menemukan bahwa wanita dengan diet kaya soya beresiko lebih sedikit terkena kanker payudara jika dibandingkan dengan mereka yang menjalani diet rendah soya.

http://life.viva.co.id/news/read/683466-wanita--ini-tujuh-makanan-pencegah-kanker-payudara

Enam Aktivitas ini Perbesar Risiko Diabetes



VIVA.co.id – Penyebab tingginya penderita diabetes pada masyarakat perkotaan, dipicu oleh gaya hidup yang kurang sehat. Jam kerja yang padat, aktivitas tinggi, seringkali menjadikan makanan instan sebagai pilihan satu-satunya yang praktis untuk dikonsumsi.
Selain itu, kurang berolahraga, bekerja hingga larut malam, tingginya asupan lemak, membuat stres menjadi tak terbendung.
Meski demikian, ada beberapa aktivitas yang mampu picu risiko diabetes jika dilakukan secara terus menerus. Berikut ini beberapa aktivitasnya, seperti dilansir dari laman Indiatoday.
Konsumsi karbohidrat olahan
Sederhananya, karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, atau kentang goreng beku, tidak baik bagi tubuh karena memicu penumpukan lemak.
"karbohidrat olahan merangsang tubuh Anda untuk memproduksi lebih banyak insulin. hal ini menyebabkan lonjakan insulin dalam tubuh. Mereka  diserap dengan mudah, dan membuat Anda merasa lapar setelah mengkonsumsi mereka. Akibatnya, makan lebih banyak, demikian Dr Ambrish Mithal, Direktur Medanta Medicity.
Duduk sepanjang hari
Sebagian besar dari masyarakat dunia menghabiskan waktu hidupnya dengan duduk seharian. Mulai dari duduk di kendaraan, saat bekerja, sampai pada saat istirahat dan menonton tv di rumah. Hal ini membuat kurangnya aktivitas gerak. Menurut dr Mithal kurangnya aktivitas fisik adalah alasan terbesar di balik banyak gangguan gaya hidup seperti diabetes, tiroid, penyakit jantung.
Bekerja larut malam
Menurut dr Mithal, kurang tidur adalah salah satu keluhan umum yang paling banyak ditemui dari para profesional muda. kebanyakan dari mereka menghabiskan malam dengan bekerja atau menghabiskannya dengan ponsel pintarnya. Dia menjelaskan bahwa bekerja larut malam ialah salah satu gaya hidup yang bisa meningkatkan risiko diabetes, karena saat terbangun malam hari, banyak orang yang kemudian mengonsumsi banyak makanan.
Stres
Stres memang tidak secara langsung terkait dengan diabetes tetapi dianggap sebagai faktor penyumbang. Ketika stres, tubuh melepaskan hormon stres yang disebut 'kortisol', yang bertentangan dengan aktivitas insulin. Hormon stres membuat gula darah naik. Jadi, Anda mungkin perlu lebih banyak insulin atau obat untuk mengendalikan itu. Selain itu, ketika stres, Anda lebih sering mengonsumsi junk food dan akan makan lebih banyak
Melewatkan sarapan
Beraktivitas dan melewatkan sarapan ialah rutinitas hampir seluruh pekerja kantoran. Banyak orang seringkali beranggapan bahwa sarapan adalah aktivtias yang membuang waktu. Padahal mereka yang melewatkan sarapan lebih mungkin untuk mengonsumsi lebih banyak kalori dan makanan berlemak siang hari
Makan larut malam
Setelah bekerja seharian, makan malam menjadi aktivitas santai sambil melepas lelah. Penelitian menyebutkan bahwa 50 persen dari kalori kita berasal dari makan malam. Hal itu akibat minimnya aktivitas fisik yang dilakukan tubuh pada malam hari. Selain itu tubuh juga tidak memiliki waktu yang cukup dan optimal untuk mencerna makanan.

http://life.viva.co.id/news/read/870205-enam-aktivitas-ini-perbesar-risiko-diabetes