SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Rabu, 17 Maret 2010

PPDS I FK UNAIR

PENDAFTARAN Calon Peserta

Bagi semua peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis I berlaku persyaratan umum seperti tercantum dalam SK Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Menteri Kesehatan No. 0273/1080, No. 467/Men.Kes./SKB/XII/1980 tentang Penerimaan Calon Peserta Pendidikan Dokter Spesialis bagi Dokter Umum yang telah menyelesaikan tugas Masa Bhakti I. Kelengkapan Lamaran

1. Surat Permohonan untuk mengikuti PPDS I kepada atasan langsung.
2. Formulir Lamaran sebanyak lima rangkap, yang ditandatangani oleh calon peserta dan
diketahui/disetujui atasan langsung.
3. Lampiran-lampiran:

1. Foto copy surat dari Instansi Induk
2. Foto copy ijasah Dokter dan Salinan Angka Keberhasilan Belajar selama belajar di Fakultas Kedokteran yang dilegalisir oleh Dekan Fakultas yang berangkutan.
3. Surat Ijin/persetujuan dari atasan tempat bekerja.
4. Surat Persetujuan/Rekomendasi/Penugasan dari Instansi Induk :

a. Calon peserta dari Departemen Kesehatan dilampirkan surat persetujuan dari Kepala Dinas Kesehatan Propinsi setempat.
b. Calon peserta dari Departemen Pendidikan Nasional dilampirkan surat persetujuan dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi.
c. Calon peserta dari TNI-POLRI dilampirkan surat persetujuan dari Kepala Pusat Kesehatan POLRI. Dalam hal calon peserta adalah Dokter yang telah menyelesaikan tugas di Puskesmas (waktu singkat) dan/atau belum pernah bertugas di Puskesmas (lulusan baru) maka calon peserta harus termasuk kelompok 5%-10% terbaik dalam kelas tiap angkatan (90%-95%). Untuk ini perlu disertakan keterangan prestasi belajar yang bersangkutan terhadap prestasi kelompok/angkatan.
d. Bagi calon peserta ex-PTT akan diatur lebih lanjut sesuai dengan petunjuk pelaksanaan yang ada. Dalam memberikan surat persetujuan, digunakan bahan pertimbangan sebagai berikut :

- Atasan langsung memberikan persetujuan setelah mempertimbangkan prestasi kerja, kecakapan, minat dan sikap calon peserta disamping pertimbangan administrasi lainnya
- Kepala Dinas Kesehatan Propinsi memberikan persetujuan atasan langsung dan meneliti kesesuaiannya dengan program pengembangan tenaga kesehatan.
- Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi memberikan persetujuan setelah mempertimbangkan persetujuan atasan langsung (Dekan, Rektor atau Kepala Unit lain) dan meneliti kesesuaiannya dengan program pengembangan staf/institusi.
- Kepala Pusat Kesehatan POLRI memberikan persetujuan langsung setelah mempertimbangkan persetujuan atasan langsung dan meneliti kesesuaiannya dengan program pengembangan tenaga kesehatan POLRI.

Jalur Masuk
Kelengkapan lamaran yang terdiri atas Surat Permohonan, Formulir Lamaran dan lampiran- lampiran yang diperlukan (semua rangkap lima) dikirim secara tercatat kepada :
Dekan
Fakultas Kedokteran
Universitas Airlangga
Jl. Mayjend Prof. Dr. Moestopo 47
Surabaya

Selanjutnya dilakukan :
a. Penilaian terhadap kelengkapan lamaran, persyaratan administrasi/penyelesaian tugas atau wajib kerja dokter dan meneliti kesesuaian dengan program pengembangan tenaga kesehatan secara keseluruhan.
b. Jika memenuhi semua persyaratan/ketentuan, berkas lamaran rangkap 2, 3, 4 dan 5 dikirimkan kepada :

Ketua TKP PPDS I
FK Unair RSU Dr. Soetomo
d/a Bidang Pendidikan dan Latihan
Jl. Mayjend Prof. Dr. Moestopo 47
Surabaya
Dengan disertai Surat Persetujuan untuk diberikan kesempatan mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis I.
c. Ketua TKP/PPDS I mengirimkan berkas lamaran rangkap 4 dan 5 kepada Ka. Bag/SMF cq Ketua Program Studi untuk dilakukan seleksi penerimaan.
d. Tembusan surat dikirimkan kepada Kolegium Kedokteran.
e. Jika tidak memenuhi persyaratan administratif, maka lamaran dikembalikan Dekan FK Unair untuk diteruskan kepada calon peserta.

PELAKSANAAN SELEKSI

Jadwal Penyelenggaraan Seleksi
1. Pendaftaran calon peserta PPDS I dilaksanakan setiap saat sesuai dengan prosedur yang berlaku secara nasional, pendaftaran kepada KPS yang bersangkutan, setiap kali ada berkas yang diterima.
2. Seleksi penerimaan dilakukan 2 kali dalam setahun :
a. April-Mei untuk penerimaan 1 Januari tahun berikutnya.
b. Bulan Oktober-November untuk penerimaan 1 Juli tahun berikutnya.
c. Bagi peserta PPDS I yang tidak memenuhi panggilan wawancara dengan alasan yang sah, maka kepada yang bersangkutan diberi kesempatan mengikuti tes pada kesempatan berikutnya.

Seleksi Penerimaan Meliputi
1. Persyaratan administratif yang telah ditentukan oleh FK Unair RSU Dr. Soetomo yang bersangkutan.
2. Evaluasi kemampuan akademik untuk menentukan kemampuan akademik calon peserta PPDS I yang meliputi :

a. Indeks Prestasi Kumulatif dan Indeks Prestasi Profesi yang diperoleh sebagai Dokter Umum (S1).
b. Mempunyai nilai baik dalam ujian mata kuliah bidang spesialis yang dipilih.
c. Lulus tes akademik.

3. Tes psikologi untuk menentukan apakah bidang spesialis yang dipilih sesuai dengan kepribadian yang bersangkutan.
4. Wawancara dengan Ketua Bagian/SMF dan/atau Ketua Laboratorium, Ketua Program Studi, Wakil Kepala Bagian/SMF dan/atau Kepala Laboratorium, Sekretaris Program Studi dan Staf Senior yang ditunjuk. Untuk menentukan besarnya minat, kesiapan mental maupun ekonomi, motivasi dan penampilan yang bersangkutan untuk melaksanakan pendidikan spesialisnya.
5. Tes kesehatan umum oleh Dokter Majelis Penguji Kesehatan Rumah Sakit Propinsi.
6. Lain-lain :
- Tes kesehatan khusus
- Karya tulis
- Kemampuan bahasa Inggris
- Keterangan Berkelakuan Baik (rekomendasi IDI setempat)
- Telah mengikuti kursus-kursus yang menunjang (ATLS, ACLS, dll).

Langkah Lanjut
1. Bagi calon yang diterima, akan dipanggil kurang lebih 2 bulan sebelum dimulainya masa pendidikan untuk mengikuti Pra Pendidikan PPDS I dan masa orientasi di Bagian/SMF/Laboratorium terkait.
2. Bagi calon yang ditolak, berkas permohonan langsung akan diteruskan oleh TKP-PPDS I pada pilihan spesialis kedua, atau dikembalikan ke Dekan Fakultas Kedokteran dan dilaporkan ke Kolegium.

PROGRAM STUDI

ILMU PENYAKIT DALAM
Lama Pendidikan : 4 tahun (8 semester) Kriteria Penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes: Kemampuan Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK, IQ, Rekomendasi Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes

ILMU KESEHATAN ANAK
Lama pendidikan : 4 tahun (8 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun
- Memiliki Karya Ilmiah/Penelitian
- Memiliki Sertifikat TOEFL minimal 450
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara
- Nilai Akademik (Clinical Judgement, Human Relationship saat Clark/DM)
Jadwal tes : 3 kali/tahun (menyesuaikan dengan permohonan yang masuk)
Pengumuman tes : 2 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 2-4 kali/tahun

ILMU BEDAH UMUM
Lama pendidikan : 5 tahun (10 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun
- Lulus tes: Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK, TOEFL 450, ATLS
Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 4 kali/tahun Maret, Juli, September dan Desember

ILMU KEBIDANAN DAN PENYAKIT KANDUNGAN
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester) Kriteria Penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara, ATLS, Komputer - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK (2.75), Nilai Akademik : B Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan September Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 3 kali/tahun Maret, Juli, waktu PIT atau Kongres dan Nopember (bila ada kandidat)

ILMU PENYAKIT THT
Lama pendidikan : 4 tahun (8 semester)
Kriteria penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK (2.5), Bahasa Inggris Jadwal tes : 2-3 kali/tahun (minimal 2 calon) Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Mei dan Nopember

ILMU PENYAKIT MATA
Lama pendidikan : 3 tahun (6 semester) Kriteria penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan Mata, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK (2.5), Nilai Akademik A/B Jadwal tes : 2 kali/tahun Januari/Februari dan Juli/Agustus Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Juli dan September

ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester) Kriteria Penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Bahasa Inggris, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, Nilai Akademik : B Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun

ILMU PENYAKIT SARAF
Lama pendidikan : 4,5 tahun (9 semester)
Kriteria penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK(2.6) Jadwal tes : 2-3 kali/tahun menyesuaikan dengan jumlah calon (minimal 3) Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun April dan Oktober

ILMU KEDOKTERAN JIWA (PSIKIATRI)
Lama pendidikan : 3,5 tahun
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 40 tahun
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara (dengan isteri /suami)
Jadwal tes : 2 kali/tahun menyesuaikan dengan jumlah calon
Pendaftaran : per Januari
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : Sudah ada

ILMU PENYAKIT JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH
Lama pendidikan : 4,5 tahun (9 semester) Kriteria Penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Januari dan Juli

ILMU PENYAKIT PARU
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun (batas toleransi 3 tahun)
- Lulus tes : Potensial Akademik, Wawancara (dengan isteri/suami)
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK, IQ, Rekomendasi
Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Maret dan September

RADIOLOGI
Lama pendidikan : 4 tahun (8 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun (kecuali pertimbangan khusus)
- Lulus tes : Potensial Akademik, Kesehatan, Psikologi, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS
Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Januari dan Juli

ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI
Lama pendidikan : 4 tahun (8 semester) Kriteria Penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun (kecuali pertimbangan khusus) - Lulus tes : Potensial Akademik (keilmuan/setara TPA), Psikologi, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK. TOEFL 500 (post PTT) Jadwal tes : 2 kali/tahun Februari-April dan Agustus-Oktober Pengumuman tes 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 1 kali/tahun ditentukan IDSAI Pusat

ILMU KEDOKTERAN FORENSIK
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 45 tahun
- Lulus tes : Potensial Akademik, Wawancara, Kesehatan, Psikotest
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS
Jadwal tes : 2 kali/tahun menyesuaikan jumlah calon peminat
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : sudah ada (di Surabaya)

PATOLOGI ANATOMI
Lama pendidikan : 3 tahun (6 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun (toleransi 3 tahun)
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK
Jadwal tes : 2 kali/tahun April dan Oktober
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : sudah ada

PATOLOGI KLINIK
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester)
Kriteria Penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 39 tahun
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Bahasa Inggris, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK
Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan September
Pengumuman tes 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : belum ada

ILMU BEDAH ORTHOPAEDI DAN TRAUMATOLOGI
Lama pendidikan : 4,5 tahun (9 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun
- Lulus tes : Potensial Akademik (MCQ, Essay Bahasa Inggris dan translating journal dalam Bahasa Indonesia), Psikologi, Kesehatan, Wawancara (dalam bahasa Indonesia dan Inggris)
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK (2.5/2.75 – double degree)
Jadwal tes : 2 kali/tahun Mei dan Oktober
Pengumuman tes : 3 minggu setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Januari dan Juli

UROLOGI
Lama pendidikan : 5,5 tahun (11 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan 35 tahun
- Nilai Akademik C (Ujian bedah tidak pernah mengulang)
- Lulus tes : Potensial Akademik (Essay Bahasa Inggris, jawaban dalam bahasa Indonesia), Psikologi, Kesehatan, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS
Jadwal tes : 2 kali/tahun Mei dan Oktober
Pengumuman tes : 2 minggu setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : di Surabaya dan Jakarta tentatief

ILMU BEDAH SARAF
Lama pendidikan : 5,5 tahun (11 semester)
Kriteria Penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan : 35 tahun
- Lulus tes : Psikologi, Kesehatan, Pengetahuan Dasar Bedah Saraf, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS
Jadwal tes : ditentukan oleh Program Studi (dapat diproses sewaktu-waktu sepanjang persyaratan telah siap
Pengumuman tes : 3 minggu setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Juli dan Desember

ILMU KEDOKTERAN FISIK DAN REHABILITASI
Lama pendidikan : 4 tahun (8 semester)
Kriteria penerimaan : - Batas usia saat masuk pendidikan : 39 tahun - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Bahasa Inggris, Wawancara - Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS, IPK Jadwal tes : 2 kali Maret dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : 2 kali/tahun Januari dan Juli

BEDAH PLASTIK
Lama pendidikan : 4,5 tahun (9 semester)
Kriteria penerimaan :
- Batas usia saat masuk pendidikan 35 tahun (kecuali Staf Pengajar)
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara
- Nilai penunjang : Lokasi PTT/WKS
Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan Oktober
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : 1 kali/tahun tentatief

ANDROLOGI
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester) Kriteria Penerimaan : - Tidak ada batasan usia - Lulus S2 (M.Repro) : 5 semester - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : belum ada

ILMU MIKROBIOLOGI KLINIK
Lama pendidikan : 3,5 tahun (7 semester)
Kriteria penerimaan :
- Tidak ada batasan usia
- Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara
Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan September
Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes
Ujian Nasional (Board Examination) : belum ada

BEDAH TORAKS DAN KARDIOVASKULAR
Lama pendidikan : 4 semester bagi finishing dan 8 semester lengkap Kriteria penerimaan : - Tidak ada batasan usia - Lulus tes : Potensial Akademik, Psikologi, Kesehatan, Wawancara Jadwal tes : 2 kali/tahun Maret dan Oktober Pengumuman tes : 1 bulan setelah tes Ujian Nasional (Board Examination) : belum ada

http://widiantopanca.blogdetik.com/info-ppds/ppds-fk-unair/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar