Sudah sifat naluriah wanita untuk senantiasa berusaha tampil cantik dan menarik. Semua aspek diperhatikan, dari pemilihan pakaian, perawatan tubuh, hingga kepada penggunaan kosmetik. Namun situasinya menjadi berubah ketika wanita dihadapi masa kehamilan. Dimana perubahan fisik tubuh acapkali berkonsekuensi pada pengorbanan aspek kecantikan. Belum lagi ada beberapa pendapat mengenai serba-serbi penggunaan kosmetik selama kehamilan yang membuat khawatir ibu hamil.
Berikut ini ada beberapa kiat kecantikan yang perlu diperhatikan selama masa kehamilan, antara lain:
Memutihkan gigi selama kehamilan? Boleh, Dok?
Peroxide yaitu kandungan yang berada dalam pemutih gigi yang aman untuk orang dewasa, namun untuk kehamilan belum diketahui. Oleh karena itu produk pemutihan gigi sebaiknya dihindari. Namun pasta gigi yang disebutkan dapat memutihkan gigi masih boleh digunakan.
Hairspray dan pewarna kuku: Bisa dipakai atau tidak, Dok?
Dari proses penelitian sebelumnya, ditemukan Phthalates di dalam hairspray dan pewarna kuku. Sebuh keputusan dari FDA (Food Drugs & Association USA) menunjukkan bahwa mereka tidak menemukan hubungan yang dapat membahyakan manusia. Namun untuk amannya :
a) Gunakan pewarna kuku yang bebas dari phthalate. Atau gunakan pewarna kuku di ruangan dengan ventilasi udara yang baik. Saat pewarna kuku kering maka sangat sedikit risiko untuk bayi Anda, sebab bahan kimia sulit menembus kuku.
b) Hairspray bersifat mudah terhirup ke saluran pernapasan, oleh karena itu lebih baik gunakan saja gel atau mousse.
Minyak tanning dan tabir surya? Bisa, Dok?
Minyak tanning (penghitam kulit) disebutkan dapat digunakan sesekali dalam kehamilan, namun memang baiknya menunggu hingga kehamilan selesai. Untuk tabir surya, penting untuk digunakan dalam kehamilan, karena kulit ibu hamil biasanya menjadi lebih sensitif.
Namun demikian, bebeapa tabir surya mengandung oxybenzone, dimana zat ini dikatakan dapat mempengaruhi berat badan bayi ketika lahir. Oleh karena itu disarankan:
a) Gunakan tabir surya yang tidak mengandung bahan kimia dan gunakan topi atau baju pelindung saat terkena matahri. Batasi waktu Anda terkena matahariterutama pada pukul 10 pagi hingga 2 siang.
b) Gunakan tabir surya yang mengandung zinc oxide dan titanium dioxide. Kandungan ini dapat melakukan filterisasi pancaran UV.
Jerawat selama kehamilan? Gimana cara mengatasinya, Dok?
Kemunculan jerawat selama kehamilan tidak lain disebabkan oleh situasi fluktuasi hormon. Konsultasikan hal ini dengan dokter Anda, oleh karena beberapa obat jerawat sangat berbahaya saat kehamilan dimana beberapa dapat menyebabkan kelainan perkembangan janin. Sangatlah aman cuci muka dengan air hangat dan pembersih muka yang halus dua kali dalam sehari, hindari scrub.
Pewarna rambut? Ngga boleh ya, Dok?
Belum ada penelitian yang meneliti hubungan pewarna rambut dengan bahaya dalam kehamilan, namun beberapa dokter tidak merekomendasikan hal ini. Memang efek penyerapan ke kulit sedikit, namun bila terpaksa sebaiknya hindari pewarnaan rambut pada trimester pertama.
Kalau lipstick saja boleh kan, Dok?
Beberapa produk lipstik mengandung timah yang berfungsi untuk memperpanjang efek lipstik. Efek dari timah dalam lipstik belum diketahui namun para dokter menganjurkan agar menghindari lipstik yang mengandung timah.
Krim anti kerut gimana, Dok?
Sebelum megoleskan krim anti kerut ke wajah Anda, cek dulu kandungannya. Beberapa krim anti kerut mengandung retinol yang dapat menggangu perkembangan janin. Sebaiknya bawa dulu krim anda ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan.
Botox berbahaya juga, Dok?
Terapi botox merupakan tindakan yang sangat tidak direkomendasikan selama kehamilan.
Tampil cantik selama kehamilan apakah bisa? Tentu bisa, namun ingat cantik alami merupakan hal yang sangat indah, konsumsi gizi yang seimbang dan ikuti tips diatas!
http://linkiolin.com/blog/blog/bahayakah-kosmetik-selama-kehamilan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar