SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Selasa, 30 Desember 2014

6 Cara Simpel dan Unik Agar Tubuh Langsing

Untuk bisa menurunkan berat badan, sebagian besar orang akan mencoba untuk diet ketat dan olahraga dengan intensitas yang cukup tinggi. Padahal beberapa kebiasaan simpel juga bisa membantu proses penurunan berat badan lho. Tak percaya?

Dari berbagai kisah Diet Experience yang telah dikirimkan para pembaca detikHealth sepanjang tahun 2014, berikut telah dirangkum beberapa kebiasaan unik dan simpel untuk membantu menurunkan berat badan, seperti ditulis pada Senin (29/12/2014):

1. Makan di piring kecil

Brian Wansink, psikolog dan penulis 'Mindless Eating: Why We Eat More Than We Think', mengungkapkan bahwa piring dan mangkuk ukuran besar membuat Anda lebih mudah gemuk karena secara tak sadar Anda akan mengisi makanan sesuai ukuran wadahnya. Dalam penelitiannya, Wansink menyatakan bahwa Anda makan sekitar 22 persen lebih banyak bila menggunakan piring berdiameter 30 cm, dibandingkan piring berdiameter 25 cm.

Nah, trik inilah yang diterapkan oleh Haslinda Haryanto (20). Membiasakan diri makan di piring kecil, bobotnya berhasil turun 8 kg dari semula 53 kg berhasil turun menjadi 45 kg dalam waktu dua bulan.

2. Pilih asupan rebusan

Penting untuk selalu memilih jenis pengolahan yang sehat jika Anda memang ingin menurunkan berat badan. Salah satunya adalah dengan memilih asupan rebusan dan menghindari gorengan.

"Camilan manis, gorengan atau makanan tak sehat lainnya akan selalu 'menggoda' Anda di jeda waktu makan. Oleh sebab itu jangan membeli makanan-makanan tersebut saat sedang belanja bulanan," pesan nutrisionis sekaligus penulis dari 'The Virgin Diet', J.J Virgin.

Cara ini pula yang dipilih Erwin Setiawan (37) untuk bisa menurunkan berat badannya. "Saya pun mulai mengatur pola makan dan menghindari semua jenis makanan gorengan serta bersantan. Sejak saat itu, saya hanya mengonsumsi makanan yang diolah dengan cara direbus, dikukus, atau kadang-kadang dibakar. Saya juga melakukan olahraga sepekan 2 kali, masing-masing selama 2-3 jam," tutur Erwin.

Dengan trik ini, berat badan Erwin berhasil turun sebanyak 23 kg lho!

3. Masak tanpa garam

Sebagai salah satu bumbu pelengkap, garam dibubuhkan pada hampir semua masakan, mulai dari tumis sayur, gorengan, keripik, hingga berbagai jenis camilan. Meski membuat makanan terasa lebih lezat, asupan garam sebaiknya dikurangi sebab kelebihan asupan garam akan membuat seseorang rentan mengalami obesitas.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa remaja yang memiliki diet tinggi garam cenderung berbobot lebih berat dan memiliki lebih banyak lemak tubuh dibanding dengan remaja yang sedikit mengonsumsi garam.

Nah, rupanya Herlan Virgiawan El Lobo (21) juga sadar betul akan hal ini. Terbiasa masak sendiri dengan sedikit garam atau bahkan tidak sama sekali, bobotnya pun berhasil turun 48 kg dalam 7 bulan.

"Saya menerapkan diet dengan makan 6-8 kali sehari dan semua makanan yang saya makan untuk sehari saya masak sendiri. Setiap kali masak, saya hanya menggunakan gula rendah kalori, sedikit atau bahkan tidak menggunakan garam sama sekali, dan menggunakan olive oil," ungkapnya.

4. Sikat gigi usai makan malam

Menyikat gigi memang dianjurkan untuk dilakukan dua kali sehari, namun masih banyak yang keliru dalam memilih waktu untuk melakukannya.

"Memang kalau dilihat dari Riskesdas, Jakarta itu paling tinggi tingkat kesadaran sikat gigi 2 kali seharinya. Tapi waktunya kurang tepat. Banyak yang berpikir waktu yang tepat itu saat mandi. Padahal seharusnya sekali sesudah makan pagi dan sebelum tidur," ungkap Dekan FKG UI, Dr drg Yosi Kusuma Eriwati, MSi.

Mohamad Ifan Marosa (37) kemudian mencoba menerapkan cara ini untuk bisa menurunkan berat badan. Ia membiasakan diri untuk menyikat gigi segera setelah makan malam. "Dengan begitu, saya akan diingatkan bahwa waktu makan sudah habis," ujarnya.

5. Minum air putih

Jangan remehkan kemampuan minum air putih untuk menyehatkan dan menyukseskan program penurunan berat badan Anda. Saadillah Pulungan (18), berhasil membuktikannya. Bobotnya yang semula 135 kg berhasil turun menjadi 72 kg dalam waktu 5 bulan saja.

Saadillah sadar harus bisa membedakan antara rasa lapar yang benar-benar lapar dan sekadar haus. Seringkali kurang minum air putih juga menimbulkan efek yang mirip seperti lapar, inilah yang kadang salah diartikan oleh kebanyakan orang.

"Saya biasa minum air putih 2-3 gelas jika saya lapar, setelah itu bila tidak ada rasa lapar berarti saya memang tidak lapar. Begitu pun sebaliknya," ungkap remaja kelahiran 19 Oktober 1995 ini.

6. Lompat-lompat sebelum tidur

Dibandingkan aktivitas fisik lainnya, gerakan naik turun dinilai paling ampuh untuk menekan rasa lapar. Penelitian di Jepang telah membuktikan bahwa permainan masa kecil seperti loncat tali atau lompat berulang ampuh menahan rasa lapar dibanding olahraga lain.

Cara ini rupanya cukup ampuh juga dilakukan untuk menurunkan berat badan, seperti dilakukan oleh Elizabeth Beatrice Maefina Anwar (18). Mengikuti pola makan sehat dan rutin melakukan sedikit aktivitas ringan seperti lari di tempat dan lompat-lompat sebelum tidur, bobotnya berhasil turun dari semula 58 kg menjadi 50 kg.

http://health.detik.com/artikelpilihan/read/2014/12/29/170329/2789329/1410/7/6-cara-simpel-dan-unik-agar-tubuh-langsing-ala-pembaca-detikhealth#kanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar