SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Kamis, 11 September 2014

Rokok Bisa Tingkatkan Risiko Demensia

VIVAlife - Semakin tua, menjadi pikun ternyata bukanlah hal yang normal. Hal itu diungkapkan oleh Dr. Yuda Turana, pakar neurologi Universitas Atmajaya. Menurutnya, pikun atau demensia yang umumnya adalah kasus penyakit Alzheimer adalah sebuah gangguan otak yang terjadi menahun dan hingga saat ini belum ditemukan obatnya.

Tahukah Anda bahwa rokok ternyata dapat meningkatkan risiko seseorang mengidap demensia?

"Menurut penelitian terbaru yang dilakukan WHO, perokok memiliki risiko 45 persen lebih tinggi terserang pikun atau demensia dibandingkan dengan mereka yang tidak merokok," jelasnya pada diskusi dan konferensi pers bertajuk "Demensia: Bisakah Kita Kurangi Bahayanya?" di Erasmus Huis, Jakarta, Rabu, 10 September 2014.

Ia juga mengatakan bahwa diperkirakan sebanyak 14 persen penderita Alzheimer disebabkan oleh rokok.

"Sebenarnya semua orang berisiko menderita Azheimer. Penyebabnya belum diketahui. Namun, terdapat beberapa faktor risiko. Ada yang dapat diubah ada yang tidak dapat diubah seperti faktor genetik," jelasnya.

Beberapa faktor risiko yang dapat diubah antara lain ialah gaya hidup yang buruk seperti merokok, pola makan tidak sehat yang berujung pada obesitas, kurang berolahraga, kurang beraktivitas dan kurang bersosialisasi yang menyebabkan seseorang memiliki risiko menderita demensia yang lebih tinggi.

Selain itu, Dr Czeresna Heriawan Soejono, Direktur Utama Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo juga menjelaskan beberapa faktor risiko lain yang dapat diubah atau dimodifikasi seperti stres, tekanan darah tinggi, diabetes melitus, resistensi insulin, dyslipidemia dan gagal jantung.

"Risiko penyebab kerusakan kognitif pada otak berdasarkan kondisi kesehatan itu dapat diminimalisir dengan mengurangu asupan garam, asupan berlemak, perencanaan makan dan latihan fisik," ungkapnya.

http://life.viva.co.id/news/read/537357-rokok-bisa-tingkatkan-risiko-demensia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar