SELAMAT DATANG, SUGENG RAWUH, WILUJENG SUMPING, WELCOME

Blog ini dibuat dengan berdasar keingintahuan dan minat terhadap perkembangan IT. Bila masih banyak kekurangannya mohon dimaafkan dan bila berkenan dapat memberikan masukan guna perbaikan kedepannya. Bimbingan dari sesama blogger sangat saya nantikan... trims.

Jumat, 24 Februari 2012

Trik Atasi Sakit Kepala karena Kafein

VIVAnews - Setiap hari, setibanya di kantor memang paling nikmat jika menikmati kopi hangat. Jika Anda menjadikan hal ini sebagai kebiasaan, tentu akan sulit untuk menghentikannya. Apalagi, jika Anda sudah kecanduan kopi.

Saat tak minum kopi, biasanya muncul sakit kepala. Beberapa orang bahkan merasa gemetar dan mual. Saat Anda ingin mengurangi konsumsi kopi dan muncul rasa sakit kepala, coba saja tiga trik berikut untuk meredakannya.

1. Teh peppermint

Peppermint sejak lama sudah dimanfaatkan untuk mengatasi masalah pencernaan dan sakit kepala. Anda bisa memanfaatkan minyak beraroma peppermint, tempelkan saja di area samping dahi dan pejamkan mata. Akan lebih baik jika Anda minum teh peppermint. Bisa menghilangkan rasa mual dan meredakan sakit kepala.

2. Aromaterapi

Beberapa aroma diketahui juga bisa meredakan sakit kepala. Antara lain jahe, lavender dan minyak eucalyptus. Hiruplah aromaterapi atau minyak bearoma tersebut saat sakit kepala datang dan Anda berusaha menghindari kopi.

3. Pijat

Dengan ibu jari dan telunjuk salah satu tangan, pijat area di tengah antara ibu jari dan telunjuk. Cara ini bisa mengurangi sakit kepala dan rasa mual. Jika memungkinkan, cobalah tidur sebentar di area yang cukup gelap, hingga sakit kepala benar-benar hilang dan hasrat untuk minum kopi menghilang.

http://www.blogger.com/post-create.g?blogID=4323137952659686476

Hindari Produk Kecantikan Ini Saat Hamil

VIVAnews - Setiap wanita selalu ingin tampil cantik, termasuk saat hamil. Tapi, untuk sementara ada beberapa produk kecantikan yang tidak bisa digunakan. Hal ini demi kesehatan janin.

Kandungan zat kimia pada produk yang masuk melalui kulit lalu ke aliran darah, ditakutkan bisa membawa pengaruh buruk pada perkembangan janin. Untuk itu, ketahui produk kecantikan yang sebaiknya tidak digunakan saat hamil seperti dilansir dari bellasugar.com berikut.

1. Obat jerawat, retinol dan asam salisilat

Obat jerawat yang diminum sebaiknya tidak Anda konsumsi. Zat yang terkandung di dalamnya memang bisa menangkal bakteri pemicu jerawat, tapi bisa memicu kecacatan pada janin.

Beberapa produk retinoid dan asam salisilat juga ditakutkan bisa berdampak buruk pada janin, meskipun belum ada penelitian yang membuktikannya. Berkonsultasilah pada dokter Anda sebelum menggunakan produk kecantikan dengan bahan kimia yang keras.

2. Produk yang aromanya sangat wangi

Phthalates adalah zat kimia yang banyak ditemukan pada berbagai produk kecantikan yang wangi. Seperti, lotion, perfum dan body spray. Efek zat ini bisa meracuni janin, tepatnya menghambat perkembangannya. Sebaiknya saat hamil, hindari menggunakan produk yang aromanya sangat wangi.


3. Produk pencerah atau pemutih kulit

Produk pencerah atau pemutih kulit mengandung bahan kimia yang disebut hydroquinone atau glutatio. Keduanya memengaruhi enzim dalam tubuh yang memproduksi melanin. Efeknya adalah bisa memblokir proses alami pembentukan kulit sehat pada janin. Bahan ini juga diketahui dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang, sehingga harus dihindari saat hamil, termasuk saat menyusui.

http://kosmo.vivanews.com/news/read/289703-hindari-produk-kecantikan-ini-saat-hamil

Segelas Air Bisa Redakan Emosi

VIVAnews - Jika Anda tiba-tiba emosi terhadap seseorang atau tidak mampu berpikir jernih untuk menyelesaikan masalah di kantor, cobalah minum segelas air. Bisa jadi emosi itu mendadak meledak lantaran tubuh Anda menderita dehidrasi ringan.

Sebab dehidrasi ringan itu memang dapat mengubah suasana hati. Termasuk, mengurangi tingkat energi dan kemampuan untuk berpikir jernih. Kesimpulan itu merupakan hasil penelitian yang dilakukan oleh tim ahli dari Universitas Connecticut.

"Kehilangan hanya 1,5 persen volume air di dalam tubuh akibat kegiatan sehari-harii saja dapat mengubah suasana hati, terutama pada perempuan. Mereka lebih rentan terhadap efek merugikan dari dehidrasi ringan," ujar Harris Lieberman, salah satu peneliti, seperti dikutip dari Daily Mail.

Pengujian menunjukkan bahwa, baik saat berolahraga atau hanya duduk, dehidrasi ringan yang terjadi menimbulkan efek yang sama. Rasa haus memang tidak akan muncul sampai kita mencapai 1-2 persen dehidrasi.

"Tapi, ketika dehidrasi sampai pada tahap itu, efek negatif akan terasa pada pikiran dan kerja tubuh kita," ujar Lawrence Armstrong, kepala peneliti.

Dehidrasi dapat terjadi pada semua orang, tak terkecuali mereka yang bekerja sepanjang hari di depan komputer. Sementara itu, orang yang sedang berolahraga juga akan kehilangan 8 persen volume air dalam tubuhnya.

Hal ini didapatkan setelah para peneliti melakukan serangkaian tes pada beberapa orang untuk mengukur kewaspadaan, konsentrasi, waktu reaksi, belajar, memori, dan penalaran. Hasilnya lalu dibandingkan terhadap kelompok orang yang tidak mengalami dehidrasi.

Pada perempuan muda, dehidrasi ringan dapat menyebabkan sakit kepala, kelelahan, dan sulit berkonsentrasi. Perempuan yang menderita dehidrasi ringan cenderung menganggap, tugas yang ada sulit untuk diselesaikan, meskipun mereka tidak mengalami pengurangan kemampuan kognitif.

Sedangkan pada pria, dehidrasi ringan menyebabkan beberapa kesulitan menyelesaikan tugas mental. Terutama, kewaspadaan dan kerja memori, serta mengalami kelelahan, ketegangan, dan kecemasan.

Perubahan suasana hati secara substansi terjadi lebih besar pada wanita dibandingkan pada pria, baik saat istirahat maupun saat berolahraga. Untuk itu, jangan lupa untuk selalu memenuhi kebutuhan kadar air agar tubuh terhidrasi dengan baik.

http://kosmo.vivanews.com/news/read/289902-segelas-air-bisa-redakan-emosi

Duduk 7 Jam Sehari Risiko Diabetes Tinggi

VIVAnews - Berapa lama aktivitas duduk yang Anda lakukan sehari penuh? Waspadalah jika pekerjaan di kantor membuat Anda terjebak di kursi tujuh jam atau lebih setiap hari.

Studi terbaru menemukan, wanita yang duduk sampai tujuh jam sehari lebih berisiko mengalami diabetes tipe dua lebih awal daripada mereka yang aktif. Tes darah menunjukkan, wanita yang duduk tujuh jam sehari memiliki kadar kimia penanda yang mengarah pada diabetes.

Para peneliti Universitas Leicester mengatakan, hubungan serupa tak ditemukan pada pria. Alasannya, karena wanita lebih rentan terhadap kerusakan tubuh akibat perilaku menetap seperti duduk.

Menurut Yayasan Diabetes Inggris, angka diabetes tipe dua meningkat dari sekitar 2,5 juta menjadi 4 juta pada 2025 dan 5 juta pada 2030. Studi menyebutkan, saat ini jutaan orang tak menyadari telah mengidap tanda-tanda diabetes awal.

Bila tak diobati, diabetes tipe dua dapat meningkatkan risiko serangan jantung, kebutaan dan amputasi. Kelebihan berat badan, aktivitas fisik dan pola makan yang buruk merupakan faktor risiko utama untuk penyakit ini.

Dikutip dari Dailymail, tim peneliti dari Universitas Leicester merekrut 505 relawan pria dan wanita berusia 59 atau lebih. Responden ditanyai bagaimana menghabiskan waktu selama seminggu. Setiap relawan juga dites kandungan kimia dalam darah yang dihubungkan dengan diabetes.

Penelitian yang diterbitkan di American Journal of Preventive Medicine, menunjukkan rata-rata wanita duduk antara empat-7 jam setiap hari, dan pria duduk 4-8 jam sehari.

Wanita-wanita yang duduk paling lama memiliki kadar insulin tinggi. Mereka juga memiliki jumlah protein C-reaktif, leptin, adinopectin dan interleukin-6 lebih tinggi. Semua bahan kimia yang dilepaskan oleh jaringan lemak di perut dan yang mengarah ke peradangan berbahaya. Namun hal ini tak ditemukan pada pria.

"Studi ini memberikan bukti baru semakin lama duduk, berdampak merusak resistensi insulin dan peradangan pada wanita," tulis peneliti.

Sehingga, ilmuwan menyarankan agar wanita banyak bergerak untuk mencegah penyakit kronis.

Studi tahun lalu juga membuktikan orang yang menghabiskan 10 tahun atau lebih dengan duduk hampir dua kali lipat risiko mengalami beberapa jenis kanker usus. Diperkirakan, lebih dari 55 persen orang dewasa menghabiskan waktu mereka di tempat duduk.

http://kosmo.vivanews.com/news/read/290599-duduk-7-jam-sehari-risiko-diabetes-tinggi

Jeruk Kurangi Risiko Stroke pada Wanita

VIVAnews - Pola makan kaya buah citrus seperti jeruk dan jeruk bali dapat mengurangi risiko wanita mengalami gangguan stroke.

Sebuah studi menyebutkan, wanita yang mengonsumsi buah citrus seperti jeruk, jeruk bali dan lemon secara teratur memiliki risiko 19 persen lebih rendah menderita stroke iskemik ketimbang wanita dengan asupan jeruk jarang.

Stroke iskemik adalah kondisi dimana aliran darah ke otak tersumbat, kadang-kadang diakibatkan oleh penyumbatan arteri.

Dalam beberapa penelitian terungkap manfaat asupan buah. Pada penelitian terbaru ini, ilmuwan mengamati asupan berbagai jenis buah. Studi sebelumnya menemukan flavonoid yang ditemukan dalam buah dan sayuran menguntungkan namun tak semuanya mampu mengurangi risiko stroke.

Studi yang melibatkan hampir 70ribu wanita selama 14 tahun mengamati pola makan termasuk rincian asupan buah mereka.

Hasilnya mengungkap buah jeruk mengandung subkelompok flavaonoids, yang disebut flavanones, yang berkaitan dengan risiko stroke rendah. Peneliti menyarankan agar memakan langsung buah jeruk ketimbang minum jus jeruk komersil. Sebab, jus jeruk umumnya mengandung banyak gula.

http://kosmo.vivanews.com/news/read/290927-jeruk-kurangi-risiko-stroke-pada-wanita

Manfaat Pijat Bayi

VIVAnews - Lama tidak terlihat dalam dunia hiburan, ternyata pesinetron Verlita Evelin tengah sibuk mengurus Genoa, anak pertama hasil pernikahannya dengan Ivan Saba yang sudah memasuki usia 9 bulan.

Demi kesehatan putranya tersebut, Verlita ternyata rutin melakukan pijat bayi pada Genoa. Dulu Verlita sering membawa Genoa ke SPA baby dan ternyata hasilnya sangat memuaskan.

Di rumah Verlita juga menerapkan kebiasaan pijat bayi, yang mulanya dibantu oleh sang Bunda, pijat bayi biasanya ia lakukan sehabis Genoa mandi.

Awalnya Verlita sangat takut melakukan pijat bayi, takut kalau salah pijat. Tapi ternyata efek yang ia rasakan karena rutin melakukan pijat bayi adalah, Genoa bertambah nafsu makannya, ikatan antara Verlita dan bayinya menjadi semakin kuat.

Karena kegiatan pijat dilakukan dalam keadaan bermain jadi Genoa tidak takut atau menangis. Pijatan dilakukan pada tangan, kaki, dan ada istilah pijat membentuk kata I LOVE U di bagian perut yang berfungsi memperlancar pencernaan bayi.

Pijat bayi merupakan tehnik perawatan tradisional yang berkembang secara turun menurun. Bahkan menurut penelitian medis, pijat bayi memiliki banyak manfaat baik dari segi kesehatan maupun dari segi psikologis bayi itu sendiri.

Menurut dokter Spesialis Anak, dr Utami Rusli, pijat bayi yang baik dilakukan saat bayi sedang menyusu dan si ibu mengelus dengan lembut bayinya yang sedang menyusu, dengan cara ibu mengelus dengan lembut tubuh bayi dengan gerakan melingkar.

“Pijat bayi juga baik dilakukan oleh sang ayah karena adanya kontak fisik dan tatapan pada bayinya dan dikenal dengan istilah brestfeeding father, karena dengan begitu manfaat ASI bagi bayi dapat berlipat ganda,”jelasnya.

Breastfeeding Father adalah dimana sang ayah ikut andil mendukung istri menyusui bayinya. Karena bayi tidak bisa membuat sistem kekebalan tubuh sendiri. Kolostrum, cairan bening kekuningan yang keluar pada hari-hari pertama menyusui, mengandung zat kekebalan tubuh (imunoglobulin).

Ayah memiliki peranan besar dalam proses menyusui. Bahkan, kesuksesan menyusui sangat ditentukan oleh peran serta ayah sebagai partner ibu. Beberapa contoh breastfeeding father untuk ibu seperti, memastikan ibu merasa nyaman dan rileks saat sedang menyusui, memastikan ibu memiliki waktu tidur dan istirahat yang cukup, membantu pekerjaan rumah tangga, menjaga dan bermain bersama anak yang lebih tua, menyemangati dan memijati ibu dan membantu ibu saat mengalami kesulitan dalam menyusui.

Pijat bayi bermanfaat merangsang syaraf motorik, memperbaiki pola tidur, membantu pencernaan dan meningkatkan ketenangan emosional anak, selain menyehatkan tubuh dan otot-otot. Bayi yang dipijat dengan baik dan teratur dapat tumbuh lebih sehat dan berkembang lebih baik. Seorang bayi yang dipijat oleh orang tuanya mempunyai kadar kecemasan dan hormon stres yang rendah dibanding bayi yang tidak pernah dipijat sama sekali.

Pasalnya sentuhan-sentuhan tangan sang bunda dan ayah akan menguatkan perasaan positif yaitu rasa aman bagi dirinya sehingga bayi memiliki daya hidup yang lebih baik.Pijatan tak hanya menguatkan ikatan emosional antara ibu dan anak. Selain memberikan rasa nyaman, pemijatan yang tepat juga mampu meningkatkan daya ingat dan kecerdasan otak buah hati Anda.

Konicare Natural Baby Massage Oil mengandung Virgin Coconut Oil (VCO) dari ekstrak alami lainnya membantu untuk pemijatan bayi, membuat bayi merasa nyaman, rileks dan terjaga kelembutan kulitnya. Cukup dengan mengusapkan pada kulit, lalu lakukan pemijatan pada kaki, tangan, dan badan bayi secara perlahan untuk memberikan efek relaksasi. Dapat juga digunakan untuk pijat atau kerik anggota keluarga lainnya.

Jangan lupa untuk menyaksikan Diary Bunda pada hari Minggu 26 Februari 2012 jam 11:00 WIB di ANTV dengan episode manfaat pijat bagi bayi.

Dengan melakukan pijat bayi dari sekarang maka manfaatnya sangat panjang bagi tumbuh kembang anak kita di masa depan.

http://kosmo.vivanews.com/news/read/290504-manfaat-pijat-bayi